BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar belakang masalah
Pengelolaan lingkungan seperti halnya dengan usaha-usaha
atau kegiatan lain tentu memerlukan dana untuk membiayai kegiatan
tersebut.Dalam kehidupan ini tidak ada sesuatu yang sifatnya bebas tanpa biaya
atau pengorbanan demikian pula dengan pengelolaan lingkungan. Untuk mengelola
lingkungan dengan baik diperlukan sumber daya yang tidak hanya sumber daya
manusia tetapi juga sarana dan pra sarana yang berkaitan dengan pengelolaan
lingkungan tersebut. Misalnya untuk mengelola sumber daya air, tidak hanya
diperlukan tenaga manusia untuk pemeliharaan, tetapi juga diperlukan alat
pengolah limbah atau alat pencegah terjadinya pembuangan limbah padat maupun
cair kedalam badan air. Semuanya itu memerlukan biaya. Yang menjadi pertanyaan
adalah darimana dan bagaimana membiayai pengelolaan lingkungan itu? Dari mana
sumber dana yang diperlukan dan bagaimanamengalokasikannya sehingga tetap
dijamin adanya keadilan dan kesinambungan.
Lingkungan merupakan barang public
sehingga kurang menarik bagi para individu untuk secara langsung
bertanggungjawab dalam pengelolaan lingkungan. Hal ini karena tidak semua hasil
usahanya akan dinikmati sendiri berhubung dengan adanya sifat eksternalitas
yang terkandung di dalamnya. Oleh karena itu pemerintah yang harus bertanggung
jawab mengelola lingkungan secara keseluruhan dan mengatur sedemikian rupa
dengan berbagai mekanisme sehingga para individu yang semula kurang berminat
mengelola lingkungan akan mau mengelolangya dengan baik. Memang untuk itu akan
diperlukan suatu alat pengelolaan yang disebut sebagai perintah dan pengawasan
serta sistem insentif ekonomi.
B.
Tujuan penulisan
Adapun
tujuan penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:
a.
Bagaimanakah
pengelolaan sumber daya alam (SDA) dan lingkungan?
b.
Bagaimana
cara pemberian nilai terhadap pengelolaan tersebut?
0 Response to "Pembiayaan pengelolaan SDA dan Lingkungan"
Post a Comment